Profil PT. Pendidikan Abdi Negara

Bimbel Polri-TNI & Kedinasan ini didirikan oleh 2 purn. Jenderal dimana telah memiliki 500+ alumni berprestasi, centang biru asli di Instagram, diliput 10+ media nasional, media pemasaran Youtube 1,6 Juta Subscriber & melayani lebih dari 30+ kota di Indonesia


Program kami spesial untuk level basic, moderate, hingga advance. Jadi cocok untuk yang baru kelas 10 / 11 / 12 hingga yang pernah tes tapi mengalami kegagalan.

Lihat Selengkapnya
0896-6853-8522
Bimbel TNI Polri Terbaik

Sejarah Awaloeddin Djamin, Kapolri Kedelapan Republik Indonesia


Hari terlalu indah untuk dilewatkan hanya berdiam diri nih pembaca, banyak hal yang bisa kita lakukan. Ingin melakukan sesuatu tapi anda bingung? Tidak tahu mulai darimana? Anda datang ke website panara.id untuk mendapatkan informasi 10 Kapolri Pertama di Indonesia yang tentunya dapat mengisi waktu luang Anda. Sama seperti artikel sebelumnya NAMA-NAMA/ISTILAH JABATAN DI POLRI kami memberikan informasi mengenai Abdi Negara. Simak lebih lanjut artikel mengenai Sejarah Awaloeddin Djamin ini.

 

Kapolri (pensiunan) Dr. Awaloeddin Djamin menjabat sebagai Kapolri dari 1978 hingga 1982. Sebelumnya, ia lahir di Padang, Sumatera Barat, menjabat sebagai Menteri Kepegawaian (1966) dan Duta Besar Kabinet Ampera. Sebelum diangkat sebagai duta besar Jerman Barat (1976), Avalodin menjabat sebagai direktur Institut Administrasi Nasional (1970). Pada 26 September 1978, ia dipanggil kembali ke Jakarta dan diangkat oleh Presiden Soeharto sebagai Kapolri.

 

Pada masa kepemimpinannya, Polri diinstruksikan untuk menjadi organisasi profesi yang dinamis, pada masa Awaloeddin diberlakukan UU Acara Pidana. Majelis Nasional Indonesia menyetujui pekerjaan warga negara Indonesia pada 8 Agustus 1981. KUHAP menggantikan Het Herziene Inlandsh Reglement (HIR), hukum pidana produk kolonial Belanda yang dianggap ketinggalan zaman dan tidak manusiawi. Dalam hal ini, Polri berperan aktif memberikan pendapat atas materi UU Acara Pidana yang baru.

 

Hasratnya dalam bidang pendidikan ternyata belum sirna. Setelah tidak lagi menjadi Kapolri, dia masih bersedia menjabat sebagai Dekan PTIK yang notabene berada di bawah Kapolri. Awaloedin tidak mau terjebak dalam status simbol, karena itu dia memilih tetap menerima jabatan Dekan PTIK. Mantan Dubes RI Jerman Barat meninggal di Jakarta, 31 Januari 2019 pada usia 91 tahun.

 

Bagaimana? Apakah artikel mengenai Sejarah Awaloeddin Djamin, Kapolri Kedelapan Republik Indonesia memberikan Anda insight baru? Selain memberikan insight yang sangat bermanfaat, kami Panara Course juga menawarkan bimbel bagi TNI/Polri untuk Anda. Tak perlu ragu lagi untuk segera menggunakan layanan kami. Kami sangat tahu bahwa waktu yang Anda miliki sangat berharga! Segera hubungi kami melalui nomor di bawah ini.

 

Program Best Seller!

Artikel Populer